Menurut KBBI Kamus Besar Bahasa Indonesia kargo adalah muatan barang yang diangkut dengan kapal laut, pesawat udara, atau pengangkut lain. Kargo juga dapat mengacu kepada “barang bawaan” atau “bagasi”. Selain itu, kata kargo juga mengacu kepada barang yang diangkut untuk kepentingan komersial. Barang yang dikategorikan sebagai kargo bisa apa saja selama dilengkapi dengan dokumen pengangkutan, kecuali kiriman benda-benda pos dan bagasi penumpang. Lantas apa yang membedakan pengiriman kargo dengan pengiriman reguler? 1. Berat Hal yang paling mendasar adalah minimal berat. Jika menggunakan pengiriman kargo, minimal berat barang harus mencapai paling tidak 10 kg atau 50 kg tergantung pada ketentuan penyedia layanan. Bila barang yang ingin dikirim Sobat Shipper tidak mencapai berat itu, maka biaya pengiriman yang akan dikenakan tetap setara dengan pengiriman barang seberat 10 kg. Sementara jasa pengiriman reguler tidak memiliki berat minimal untuk setiap barang yang inign dikirim. 2. Tarif Bila dilihat dari tarif, pengiriman barang murah dalam jumlah besar maka jatuh pada pengiriman kargo. Jasa ekspedisi reguler menghitung tarif berdasarkan berat per kilogram barang, jadi semakin berat maka akan semakin mahal juga. 3. Jenis Barang Ekspedisi reguler menerima kirim paket seperti dokumen, baju, makanan kering, dan kebutuhan sehari-hari dalam jumlah dan ukuran kecil. Lalu. barang-barang seperti apa yang dikirim oleh pengiriman kargo? Pengiriman kargo biasanya menerima barang dalam ukuran besar seperti furnitur, bahan pokok, dan bahan industri. Secara garis besar, barang-barang yang dikirimkan melalui kargo dapat dibagi dua yaitu 1. Kargo Umum/General Cargo barang yang tidak memerlukan penanganan khusus. Contohnya perlengkapan rumah tangga, peralatan kantor, peralatan olahraga, pakaian garmen, tekstil, motor, mobil, dan lain-lain. 2. Kargo Khusus/Special Cargo barang kiriman yang memerlukan penanganan khusus oleh pihak penyedia jasa agar pengiriman tidak membahayakan ataupun mengganggu perjalanan. Contohnya AVI live animal/hewan hidup, DG dangerous goods/barang berbahaya yang sangat peka terhadap suhu udara, tekanan dan getaran, serta dapat mengganggu kesehatan, PER perishable goods/barang yang mudah sekali rusak, hancur, atau busuk, PES perishable fish/ikan mentah, PEM perishable meat/daging mentah olahan, HEA heavy cargo/kargo berat di atas 150 kg seperti mesin, besi, baja, dan lain-lain. Agen layanan kargo menyediakan berbagai armada untuk mengakomodasi pengiriman dalam jarak tempuh yang jauh. Tidak hanya antar kota, melainkan antar provinsi dan juga antar negara. 1. Kargo Darat Untuk pengiriman via darat menggunakan truk, mobil pengirim, atau kereta api logistik Kalog. Pengiriman via darat dilakukan jika destinasinya masih dapat dicapai melalui darat seperti pengiriman di dalam pulau Jawa. Kargo Darat digunakan untuk mengirim barang hingga ke pelosok pulau. Pengiriman ini dianggap lebih murah, dapat di-tracking, dan relatif aman dari kerusakan. Kelemahannya hanya memakan waktu yang lebih lama. 2. Kargo Laut Biasanya barang yang dikirim lewat laut memiliki volume yang besar dengan cakupan pengiriman yang cukup jauh, yaitu antar pulau atau negara. Barang yang sering dikirim melalui kargo laut adalah mesin industri, transportasi zat berbahaya seperti cairan kimia, barang mudah meledak, dan gas. Pengiriman ini sangat murah dibandingkan Kargo Darat atau Udara karena banyak ruang yang tersedia di kapal sehingga dalam satu kali pengiriman hampir tidak ada batasan barang. Kekurangannya adalah Sobat Shipper harus menunggu jadwal keberangkatan kapal yang bisa hanya dua kali seminggu dan durasi pengiriman yang cukup lama dalam satu perjalanan. 3. Kargo Udara Bila Sobat Shipper membutuhkan layanan pengiriman dalam jumlah besar dan waktu singkat, maka Kargo Udara adalah jawabannya. Kargo udara hanya membutuhkan waktu dua-tiga hari saja. Namun biaya yang perlu dikeluarkan jauh lebih besar dari jenis kargo lain dan muatannya tidak bisa sebanyak Kargo Laut. Semua barang yang diangkut harus dilengkapi Surat Muatan Udar SMU atau Airwaybill AWB. Nah, bagaimana cara memilih pengiriman kargo murah yang dapat diandalkan dan aman? Sekarang Shipper akan membagikan tipsnya. 1. Pilih Jasa Logistik yang Terpercaya Pastikan jasa logistik yang Sobat Shipper pilih memang kredibel dan memiliki pelanggan baik dari perusahaan maupun pribadi. Jangan termakan iming-iming biaya yang lebih murah namun dari penyedia layanan yang belum terbukti kualitasnya. 2. Jangkauan Layanan Bila Sobat Shipper ingin mengirim barang ke area terpencil, maka pastikan area yang mampu dijangkau oleh penyedia layanan kargo tidak terbatas. Sobat Shipper bisa mengecek website atau menelepon terlebih dahulu karena jarang perusahaan kargo yang menyediakan layanan jemput barang. Jangan sampai sudah repot-repot membawa barang ke kantor cabang jasa logistik yang mau digunakan, tapi ternyata mereka belum bisa mengirim ke daerah tujuan Sobat Shipper. 3. Skema Tarif yang Jelas Tarif pengiriman barang dipengaruhi oleh bobot/volume, jarak, dan moda pengiriman. Dengan skema tarif yang jelas, Sobat Shipper bisa mempersiapkan biaya pengiriman sekaligus menghindari kerugian dari salah hitung. Durasi Pengiriman Setiap penyedia logistik memiliki estimasi waktu pengirimannya masing-masing. Sobat Shipper bisa membandingkan estimasi pengiriman dari beberapa penyedia jasa. Ada yang tetap melakukan pengiriman di hari libur, namun ada juga yang jadi tertunda. Jasa pengiriman barang yang sudah profesional pasti akan menjamin pengiriman sehingga keterlambatan pun bisa dihindari. Sobat Shipper juga punya hak untuk bertanya pada pihak penyedia jasa, ganti rugi apa yang ditawarkan bila barang yang diharapkan tidak mendarat tepat pada waktunya. Jaminan Keamanan Selain kecepatan, faktor keamanan dalam pengiriman adalah prioritas bagi seorang pelaku bisnis. Terutama bila Sobat Shipper mengirim barang yang rapuh seperti kaca, perhiasan, furnitur atau barang-barang yang memerlukan penanganan khusus seperti dangerous goods. Penyedia layanan logistik yang baik harus bertanggung jawab penuh dalam proses pengiriman barang hingga barang tersebut diterima oleh konsumen. Oleh karena itu, pilihlah penyedia jasa logistik yang menawarkan asuransi atau fitur khusus untuk menjaga barang Sobat Shipper. Kemudahan Tracking Terakhir, untuk menjamin keamanan, pilihlah jasa kargo yang memungkinkan Sobat Shipper untuk melakukan pelacakan barang secara real time. Dengan begitu, Sobat Shipper bisa menjalankan bisnis dengan tenang. Shipper menghadirkan berbagai ekspedisi termasuk pengiriman kargo yang sesuai dengan kebutuhan Sobat Shipper. Mulai dari yang termurah, tercepat, hingga yang terkemuka. Sobat Shipper bisa membandingkan tarif secara real time dan menemukan yang paling sesuai dengan budget. Driver Shipper siap menjemput berapa pun paket Sobat Shipper ke lokasi sesuai jadwal yang dipilih. Sobat Shipper juga bisa melacak kiriman barang melalui dashboard Shipper. Baca Juga 4 Keuntungan Pengiriman Cargo dengan ShipperLossdan gain ,sama-sama menunjukkan cara kinerja petugas pengelola , yang kurang begitu baik , sama-sama merugikan perusahaan.Loss biasanya terjadi karena :barang hilang,saat stok tidak tercatat,salah input data ke sistem dan lain2.Sedangkan gain lebih banyak disebabkan : pengiriman ke konsumen yg kurang, saat stok tercatat dua kali/lebih
Pengiriman barang merupakan sebuah kegiatan mendistribusikan produk atau barang kepada konsumen. Proses pengiriman barang perlu untuk diawasi agar barang yang diterima konsumen dapat tetap terjaga keamanannya. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah metode pengiriman barang yang tepat agar tidak ada kendala dalam masalah pengiriman. Proses pengiriman meliputi proses pengecekan barang serta pengemasan barang untuk memastikan keamanan dan kelayakan dari barang tersebut untuk kemudian dikirim ke alamat penerima. Jika proses serta cara pengiriman barang tidak dikelola dengan baik, tentu akan berdampak pada citra sebuah perusahaan. Berikut ini akan dibahas mengenai metode dan tips dalam mengirim barang yang aman. Yuk, simak! Baca juga 6 Jasa Pengiriman Besar di Indonesia, Murah dan Aman Metode Pengiriman Barang Memilih sebuah metode pengiriman yang sesuai dengan bisnis Anda merupakan hal yang sangat penting untuk kelancaran proses jual beli. Lantas, apa yang dimaksud dengan metode pengiriman barang? Metode pengiriman barang merupakan sebuah metode atau cara mengirimkan barang dari gudang penyimpanan hingga sampai ke penerima. Terdapat 3 jenis metode pengiriman barang yang biasa digunakan oleh perusahaan jasa pengiriman barang, yaitu Metode Direct Shipping Metode yang pertama adalah dengan cara pengiriman barang langsung atau direct shipping. Metode direct shipping adalah metode yang dilakukan dengan mengirimkan barang langsung dari produsen ke konsumen tanpa harus melewati titik perantara. Jenis barang yang dikirim dengan metode ini biasanya merupakan barang yang rawan rusak, dalam jumlah banyak dan merupakan salah satu jenis produk khusus yang pengirimannya harus disesuaikan dengan cara pengiriman langsung. Metode direct shipping akan membantu menghindari risiko kerusakan barang karena tidak ada perantara dalam proses pengiriman. Selain itu, waktu yang dibutuhkan untuk pengiriman barang dengan metode ini juga cenderung cepat dengan tingkat akurasi data yang baik. Metode direct shipping akan bermasalah jika jumlah barang yang dikirim melebihi kapasitas pengiriman karena akan membuat proses pengiriman menjadi terlalu sibuk. Kekurangan dari metode ini adalah tidak tersedianya safety stock jika suatu saat terjadi lonjakan permintaan pada barang. Metode Warehouse/Distribution Center Metode pengiriman barang selanjutnya adalah metode warehouse atau metode distribusi. Metode ini merupakan sebuah metode pengiriman melalui gudang/pusat distribusi, yaitu barang atau produk yang akan dikirim ditampung terlebih dahulu di gudang atau pusat distribusi sebagai lokasi utama penyimpanan barang. Metode ini sangat cocok digunakan untuk mengirim kategori barang yang tahan lama serta memiliki tingkat ketidakpastian permintaan dan penawaran yang tinggi. Metode warehouse/distribution center ini juga menyediakan persediaan barang untuk mengantisipasi lonjakan permintaan yang tidak terduga. Namun, sebelum memilih metode ini, Anda juga perlu mengetahui bahwa persediaan barang yang lebih besar tentu akan memakan cukup banyak biaya seperti biaya penyimpanan, biaya staff serta kebutuhan fasilitas di gudang. Jadi, pastikan untuk mempertimbangkan hal tersebut sebelum memilih metode pengiriman warehouse ini. Metode Cross Docking Metode yang terakhir dalam pengiriman barang adalah melalui cross docking. Cara kirim barang dengan metode ini melibatkan pengiriman yang berasal dari berbagai sumber untuk disortir dan kelompokan sesuai dengan lokasi penerima. Metode ini bermanfaat untuk membuat proses pengiriman barang ke konsumen menjadi lebih cepat serta tidak memerlukan proses penyimpanan barang yang rumit. Metode Ini biasanya digunakan dalam pengiriman bahan pokok, truk LTL, ataupun metode pengiriman kargo udara. Tips Mengirim Paket Agar Tetap Aman Dalam menjalankan sebuah bisnis, Anda perlu memperhatikan proses pengiriman barang kepada konsumen untuk memastikan bahwa produk yang konsumen terima datang dalam keadaan kualitas yang baik. Berikut ini tips yang bisa Anda terapkan untuk mengirim paket dengan aman. Yuk, simak! Sesuaikan Packing dengan Jenis Produknya Pengemasan produk atau packing merupakan hal penting yang perlu diperhatikan dalam mengelola sebuah bisnis. Hal ini karena kemasan produk merupakan kesan pertama pelanggan Anda terhadap produk yang Anda jual. Jika barang yang diterima oleh pelanggan datang dalam kondisi rusak akibat sistem pengemasan atau packing yang buruk, tentu akan berdampak pada kepuasan pelanggan serta tingkat penjualan bisnis Anda. Untuk dapat menghindari risiko kerusakan barang dalam proses pengiriman, Anda perlu memperhatikan cara memaketkan barang sesuai dengan jenis produk yang akan dikirim. Sesuaikan bentuk atau ukuran barang dengan kemasan packingnya. Jangan gunakan kemasan packing yang terlalu besar atau kecil untuk meminimalisir risiko barang rusak saat diterima. Baca juga 6 Tips Packing Super Aman, Tepat dan Anti Rusak Pastikan Alamat Pengiriman Jelas Salah satu kendala yang sering dialami dalam proses pengiriman barang adalah masalah pada alamat pengiriman yang kurang jelas. Hal ini tentu akan memperlambat proses pengiriman barang ke konsumen. Untuk mengatasi hal tersebut, Anda dapat memastikan terlebih dahulu alamat penerima barang sebelum mengirimnya ke jasa pengiriman. Pastikan bahwa alamat yang tertera pada paket merupakan alamat yang lengkap serta terdapat nomor telepon aktif yang bisa dihubungi jika terdapat kendala dalam menemukan lokasi alamat pelanggan sehingga barang yang diterima pun akan lebih cepat sampai. Memilih Jasa Pengiriman yang Profesional Hal yang perlu diperhatikan dalam proses pengiriman barang ke konsumen adalah untuk memilih jasa pengiriman barang yang tepat. Pilihlah ekspedisi profesional yang telah terbiasa untuk menangani banyak paket sekaligus serta memberikan keamanan yang terjamin bahwa paket dapat tiba sesuai waktunya. Terdapat beberapa pilihan jasa pengiriman di Indonesia yang bisa Anda pilih sebagai jasa pengiriman Anda. Salah satunya adalah jasa pengiriman JNE. Cara kirim paket JNE juga mudah, Anda hanya tinggal datang ke ekspedisi JNE terdekat lalu pilih jenis layanan yang digunakan setelah itu barang akan dapat segera diproses untuk pengiriman. Memilih Layanan Pengiriman Barang Jemput Paket Cara mengirim barang lainnya yang bisa Anda terapkan terutama dikala pesanan sibuk adalah dengan memilih layanan jemput paket. Mengelola banyak pesanan, sekaligus mengirimkannya ke tempat ekspedisi memang memakan banyak waktu dan biaya. Oleh karena itu, Anda dapat memanfaatkan layanan jemput paket supaya Anda tidak perlu repot lagi mengantar paket Anda ke agen ekspedisi. Pastikan juga untuk melakukan riset jasa pengiriman terlebih dahulu karena setiap jasa pengiriman memiliki peraturan serta biaya yang berbeda. Jadi, pastikan jenis jasa pengiriman yang Anda pilih sesuai dengan bisnis Anda. Memilih Layanan Pengiriman Barang yang Terintegrasi dengan Aplikasi Salah satu layanan pengiriman yang dapat memudahkan Anda dalam mengelola proses pengiriman barang adalah dengan menggunakan layanan pengiriman yang terintegrasi dengan aplikasi atau web. Layanan ini memungkinkan Anda untuk melakukan tracking proses barang hingga sampai ke tujuan. Saat ini, berbagai marketplace di Indonesia sudah mulai menerapkan sistem pelacakan pengiriman pada aplikasi mereka, tidak terkecuali dengan Shopee. Metode pengiriman Shopee memungkinkan Anda untuk melakukan tracking barang pada aplikasi sehingga Anda dapat memastikan bahwa barang yang dikirim, diterima dengan aman hingga ke konsumen. Ginee WMS Bantu Proses Pengiriman Bisnis Anda Lebih Efektif! Menjalankan sebuah bisnis terutama dalam hal pengelolaan pesanan konsumen bukanlah perkara yang mudah. Dalam proses pengiriman barang juga kerap terjadi masalah yang akhirnya berdampak buruk terhadap citra perusahaan yang telah Anda bangun. Oleh karena itu, diperlukan sebuah sistem otomatis yang dapat membantu Anda untuk menangani permasalahan dalam proses pengiriman. Salah satunya adalah dengan menggunakan layanan dari Ginee Indonesia. Ginee hadir dengan fitur Ginee WMS atau Warehouse Management System yang bisa bantu Anda mengelola sistem pergudangan serta segala aktivitas bisnis Anda. Ginee WMS memiliki berbagai fitur yang dapat membantu Anda untuk mengelola pesanan, pengemasan barang hingga pengiriman barang ke konsumen dengan tingkat keamanan yang terjamin. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, coba Ginee WMS sekarang! Nikmati segala macam kemudahan dalam mengelola bisnis Anda!
Temukanbuyer atau pembeli yang cocok dahulu Sama seperti ketika akan melakukan ekspor barang ke luar negeri lainnya, untuk memulai ekspor barang ke Jepang, anda juga harus mengetahui buyer yang cocok terlebih dahulu. Ini merupakan cara paling awal sebelum melakukan pengiriman.Sebagai pemilik bisnis online, memaksimalkan proses packing barang ke konsumen merupakan hal yang perlu diperhatikan. Jika tidak dikelola dengan baik, maka Anda harus menghadapi berbagai komplain dari konsumen karena packing barang rusak atau tidak aman. Oleh karena itu, tips packing barang yang aman diperlukan untuk memaksimalkan proses pengiriman hingga ke tangan pelanggan. Jika permasalahan dalam packing barang terus menerus terjadi, hal ini tentu saja akan berdampak terhadap tingkat kepercayaan konsumen terhadap bisnis yang Anda jalani. Selain itu, permasalahan tersebut juga akan memengaruhi tingkat penjualan Anda dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana cara untuk packing barang dengan aman sehingga masalah dalam hal packing bisa teratasi. Berikut ini akan dibahas mengenai tips packing barang olshop. Yuk, simak! Baca juga 2 Cara Packing Baju Online Shop, Aman Sampai pada Pembeli Apa yang Dimaksud dengan Packing Barang Packing barang adalah sebuah kegiatan pengemasan barang untuk dikirim dan didistribusikan ke pelanggan atau tempat lainnya. Istilah packing ini sendiri juga pastinya sering Anda dengar dalam menjalankan sebuah bisnis online. Hal ini karena dalam bisnis online, konsumen hanya berada di rumah dan perusahaan atau pemilik bisnis online tersebut yang akan mengirimkan barang kepada pelanggan dengan jasa pengiriman. Hal ini membuat proses packing paket barang merupakan hal penting yang perlu diperhatikan. Jika tidak, maka akan mengganggu kepuasan pelanggan karena risiko seperti barang rusak akibat proses pengemasan atau packing yang tidak aman dapat terjadi. Sehingga, packing juga berfungsi untuk memastikan bahwa barang yang dikirim tetap memiliki kualitas yang baik hingga sampai ke tangan konsumen. Oleh karena itu, dalam hal pengemasan barang diperlukan sebuah quality control yang ketat serta kerjasama yang baik dengan ekspedisi pengiriman supaya kualitas barang yang Anda jual tetap terjaga. Diperlukan pula teknik dan cara mempacking barang yang baik dan benar untuk meminimalisir komplain atau ketidakpuasan pelanggan terhadap barang yang Anda jual. Kegunaan Packing Barang Para pelaku usaha saat ini harus cermat dalam mencari cara packing barang yang aman karena hal ini juga berkaitan dengan tingkat kepuasan pelanggan terhadap barang Anda. Jadi, diperlukan cara pengepakan barang yang baik agar proses packing berjalan lancar sesuai dengan fungsinya. Berikut ini beberapa fungsi dari packing barang di antaranya Melindungi Barang Fungsi paling penting dan utama dari packing barang atau produk adalah untuk melindungi barang agar tidak rusak, terlebih lagi untuk para pemilik bisnis online. Hal ini karena konsumen yang membeli barang Anda berasal dari seluruh penjuru Indonesia baik melalui jalur darat, laut maupun udara, sehingga cara packing barang cargo yang aman dan kuat juga menjadi salah satu aspek penting yang harus diperhatikan. Pastikan pula bahwa material yang digunakan untuk packing barang Anda tidak rentan mengalami kerusakan. Pilihlah jenis packing yang aman tergantung dengan jenis barang yang dikirimkan. Hal ini karena cara packing barang baju pastinya berbeda dengan cara packing barang pecah belah. Jadi, pastikan untuk menggunakan jenis packing yang tepat supaya kualitas barang dapat terus terjamin. Membangun Kepercayaan Konsumen Pengemasan produk atau barang secara tidak langsung mampu meningkatkan kepuasan konsumen terhadap bisnis Anda. Hal ini karena kepuasan konsumen tergantung dengan kondisi barang yang mereka terima terutama dalam hal berbelanja online. Saat berbelanja online, mereka tidak bisa melihat produknya secara langsung dan hanya melihat melalui foto produk yang tertera di aplikasi. Oleh sebab itu, para konsumen pasti mengharapkan bahwa produk yang mereka terima akan sesuai dengan foto produk di aplikasi. Sehingga, jika barang yang diterima tidak sesuai karena barang rusak akibat pengemasan produk yang tidak aman tentu akan berdampak pada kepercayaan konsumen terhadap produk yang Anda jual. Menambah Daya Tarik Konsumen Proses pengemasan ternyata tidak hanya berfungsi untuk melindungi produk, tetapi juga menambah daya tarik tersendiri bagi konsumen dalam memilih untuk membeli produk Anda. Kemasan produk yang baik tentu akan menjadi sebuah citra tersendiri bagi perusahaan. Contohnya saat berbelanja di supermarket atau minimarket, konsumen terkadang tidak punya banyak waktu untuk mengamati produk satu persatu. Mereka pasti akan melihat dan memilih produk yang paling menarik perhatian mereka. Nah, disinilah kemasan atau packaging dari barang yang Anda jual bisa jadi daya tarik bagi konsumen. Apabila packaging produk Anda menarik, maka tentu akan menjadi nilai plus tersendiri untuk konsumen. Memperkuat Identitas Produk Anda Kemasan produk juga bisa membantu memperkuat identitas barang Anda yang membedakan antara barang yang Anda jual dengan barang lainnya. Sehingga, dapat dikatakan bahwa kemasan barang merupakan identitas bisnis Anda yang menjadikannya berbeda dengan produk lain yang sejenis. Jika kemasan produk Anda menarik dan inovatif tentunya akan membuat konsumen lebih mudah mengingat barang yang Anda jual dan membuat konsumen akhirnya memilih produk Anda dibandingkan dengan produk lain. Baca juga 6 Tips dan Trik Bangun Branding Identity yang Long-Lasting 6 Tips Packing Barang Packing barang yang baik pastinya akan membantu untuk mencegah barang mengalami kerusakan saat berada di perjalanan hingga sampai ke tangan konsumen. Namun, faktor yang perlu diperhatikan bukan hanya dari memilih jasa pengiriman yang terpercaya tapi juga dari pengemasan barang itu sendiri. Berikut ini beberapa tips packing barang yang bisa Anda terapkan dalam bisnis Anda di antaranya Sesuaikan Kemasan dengan Barang Hal yang paling penting sebelum melakukan packing barang adalah dengan memilih jenis kemasan yang tepat sesuai dengan barang yang Anda jual. Contohnya, untuk barang pecah belah, Anda perlu memastikan bahwa setiap barang di lapisi oleh bubble wrap dan jangan beri celah pada barang agar terhindar dari guncangan yang terjadi selama proses pengiriman. Anda bisa memberikan bantalan berupa styrofoam untuk mencegah barang bergerak-gerak. Selanjutnya, sesuaikan ukuran kemasan dengan ukuran barang. Cara packing barang besar pasti akan berbeda dengan cara packing barang yang lebih kecil. Jadi, pastikan pula bahwa ukuran kemasan produk Anda sesuai dengan produk yang Anda jual. Hal ini karena jika kemasan produk terlalu pas dan produk dipaksa untuk muat dalam kemasan maka risiko kemasan rusak dapat terjadi. Bungkus Barang secara Berlapis Agar barang yang Anda kirim sampai dengan aman dalam proses pengiriman, Anda perlu untuk memberikan perlindungan berlapis pada produk tersebut. Anda dapat melapisi produk yang Anda jual dengan bubble wrap dan melapisinya kembali dengan karton atau kardus. Cara packing barang pakai kardus yang baik adalah dengan menggunakan bahan kardus keras di bagian terluarnya agar tidak rentan rusak. Jangan gunakan kardus bekas karena kardus bekas akan lebih mudah sobek. Pastikan pula tidak ada celah dalam kemasan Anda sehingga tidak membuat barang mudah terguncang selama pengiriman. Apabila Anda ingin mengirim lebih dari satu barang, jangan lupa juga untuk melapisi setiap barang tersebut dengan bubble wrap agar keamanan serta kualitas barang dapat terus terjaga. Jika Anda tidak memiliki bubble wrap, cara packing aman tanpa bubble wrap bisa dengan menggunakan kertas koran yang diselipkan di antara barang agar barang tidak bergerak-gerak. Beri Sticker Khusus Tips packing barang selanjutnya adalah dengan menempelkan stiker peringatan pada bagian permukaan kemasan untuk menginformasikan jenis serta kondisi barang di dalam kemasan. Hal ini berguna untuk membantu kurir dalam proses pengiriman kepada konsumen sehingga kurir dapat berhati-hati jika barang tersebut adalah barang yang rawan pecah dan rusak. Gunakan Packing Kayu untuk Barang Pecah Belah Beri pengamanan ekstra untuk barang yang rentan rusak atau pecah, contoh packing barang pecah belah dapat dilakukan dengan menambah packing kayu sebagai langkah antisipasi kerusakan barang. Hal ini karena packing kayu lebih kuat dan aman jika terjadi benturan saat dalam perjalanan sehingga, kualitas barang akan selalu terjaga. Mencantumkan Alamat dengan Jelas Agar barang dapat sampai dengan selamat di tangan pelanggan, Anda juga perlu memastikan bahwa alamat yang tertera pada paket yang Anda kirim sudah cukup jelas. Hal ini demi menghindari permasalahan dalam proses pengiriman dan memperlambat kurir dalam menemukan lokasi tujuan. Jadi, pastikan pula bahwa alamat yang ditulis sudah jelas dan tertera nomor telepon aktif yang bisa dihubungi jika terdapat kendala dalam menemukan lokasi penerima. Hal ini juga akan menambah kepercayaan konsumen terhadap layanan Anda karena jika barang tiba dengan cepat, tentu konsumen akan merasa senang dan puas dengan bisnis Anda. Pesan Personal Saat ini sudah banyak toko online yang menyelipkan pesan personal atau kartu ucapan di dalam paketnya. Pesan personal tersebut dapat berupa quotes inspiratif dan sebagainya. Melalui pesan personal tersebut, konsumen Anda akan merasa diperhatikan dan diperlakukan spesial sehingga dapat menimbulkan kesan tersendiri bagi mereka. Ginee WMS Solusi Packing dan Pengiriman Barang Super Aman! Jika Anda mengalami kesulitan dalam hal packing serta pengiriman barang, maka tidak perlu khawatir, Ginee Indonesia punya solusinya! Ginee memiliki fitur Warehouse Management System WMS yang bisa bantu Anda untuk mengelola segala aktivitas pergudangan Anda secara otomatis. Fitur yang disediakan oleh Ginee WMS meliputi fitur manajemen pesanan, manajemen stok produk, pencatatan, packing hingga pengiriman ke konsumen yang pastinya aman dan mudah. Sehingga, Anda tidak perlu lagi repot mengelolanya secara manual. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, coba Ginee WMS sekarang!
Fakta, Mengirim barang dari satu tempat ke tempat yang lain, atau dari satu kota ke kota yang lain sudah jadi hal biasa sekarang. Ditambah lagi saat ini banyak layanan ekspedisi di Indonesia yang tawarkan akan pengiriman yang cepat serta aman, hingga mempermudah kita dalam kirim barang. Untuk kirim barang pada layanan ekspedisi, perlu lakukan persiapan supaya barang yang dikirim sampai dengan selamat seperti waktu kita pertama mengirimnya. Berikut Tips Mengirim Barang dari SLJ Semarang lewat layanan ekspedisi di Indonesia Cari Tahu Peraturan Standar Pengiriman Pada Ekspedisi Tidak ada kelirunya bertanya kembali lagi beberapa ketetapan perusahaan, dalam lakukan pengiriman barang dengan cara SOP Standar Operational Procedur supaya kita makin tahu bagaimanakah cara kerja dari layanan ekspedisi itu. Disamping itu juga cari info perkiraan pengiriman serta service apa yang ada pada ekspedisi pilihan anda. Misalnya, pada ekspedisi memberi service door to door. Gratis jemput barang Pengantaran barang sampai ke rumah penerima Pembulatan berat Kg menjadi 1 Kg. Packaging/Kemasan Tips aman selanjutnya ialah pastikan jika packaging Anda memang aman, serta tidak membuat rusak barang yang akan dikirim. Ada banyak pilihan service untuk packaging salah satunya, Styrofoam, Bublewrap, Dus, Plastik Wrap serta Packing Kayu. Untuk pengiriman barang berbentuk barang elektronik atau barang pecah iris benar-benar dianjurkan anda memakai packing kayu. Untuk pengiriman barang berbentuk makanan anda sebaiknya memakai styrofoam yang dapat kedap udara hingga makanan anda dapat makin awet semasa perjalanan. Makin baik paket yang dipakai pada beberapa barang yang anda kirim, jadi lebih aman barang yang anda kirim. Untuk pengiriman barang di POS lion parcel anda akan dikenai ongkos penambahan sesuai tipe paketannya. Foto Kondisi Paket Untuk hindari kesalah pahaman yang dikarenakan oleh kerusakan barang, karena itu sebaiknya Anda bisa memfoto situasi pertama dari barang yang akan dikatakan pada layanan ekspedisi. Disamping itu ini bisa hindari barang anda tertukar dengan barang yang lain. Serta penerima tahu situasi barang yang akan diterima olehnya. Jaminan dan Asuransi Tips Mengirim Barang selanjutnya ialah memakai layanan asuransi, walau akan memerlukan ongkos tambahan penambahan, tapi ini benar-benar baik dilaksanakan supaya barang yang Anda kirim aman jika berlangsung kehilangan atau kerusakan. Untuk jaminan serta asuransi pada ekspedisi, bisa menerima ganti rugi hingga 10 kali lipat dari nilai barang anda. Karena itu sebaiknya untuk memakai service asuransi saat akan mengirim barang. Hal yang Harus Dipertimbangkan Saat Memilih Jasa Ekspedisi di Indonesia Apa alasan pilih layanan ekspedisi di Indonesia yang pantas serta wajar untuk Anda pilih? Berikut hal yang perlu diperhitungkan saat pilih layanan ekspedisi di Indonesia yang dapat Anda pilih Simak Jangkauan Pengiriman Baik layanan pengiriman barang murah atau mungkin tidak, yang penting ialah bagaimana capaian dari penyuplai layanan ekspedisi itu. Dalam tahu capaian service ini menjadi kunci penting dalam ketepatan pengiriman. Karena, tidak semua penyuplai layanan ekspedisi mencapai beberapa daerah, serta satu kesalahan saat Anda memilihnya tetapi tempat arah tidak dapat dijangkau oleh penyuplai layanan ekspedisi itu. Karena itu, tekankan kembali lagi apa layanan ekspedisi itu mempunyai lingkup yang luas serta mencapai beberapa wilayah. Pilih yang Memberikan Asuransi dan Jaminan Asuransi serta agunan harus dipunyai oleh layanan pegiriman barang. Ada agunan tidak lain untuk bikin pengiriman makin aman, sebab kadang barang yang dikirim bisa alami kerusakan atau hilang karena kesalahan yang dilaksanakan oleh penyuplai layanan ekspedisi. Karena itu, ketika hal ini terjadi. Penyuplai layanan ekspedisi dapat mengubah barang itu untuk bentuk tanggung jawab atas kekeliruan yang dilaksanakan oleh faksi layanan ekspedisi itu.
Caramudah kirim mobil,cukup KLIK BOKING selesailah tugas anda. agar supaya mobil anda bisa sampai ketempat tujuan yang anda inginkan dengan baik. Jasa kirim mobil PT MITRA PERSADA PRIMA. Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda MAIN MENU Market Kirim Barang Market Kirim Mobil Umum. (021) 85919794 Admin.(021) 33770007 Prosedur pengiriman barang adalah cara atau proses pengiriman barang yang harus dipatuhi oleh konsumen yang akan mengirim teknologi yang semakin berkembang pesat juga menyebabkan semakin banyaknya kebutuhan masyarakat yang harus satunya ialah distribusi zaman modern saat ini, banyak sekali perusahaan penyedia jasa pengiriman barang atau ekspedisi barang yang dapat mengirimkan barang dalam kurun waktu lebih singkat. Salah satunya adalah Kargo MurahAdanya jasa pengiriman dari Kargo Murah ini juga merupakan salah satu bentuk agar terpenuhinya kebutuhan masyarakat untuk layanan pengiriman ni tentu sangat membantu masyarakat dalam hal pemindahan barang dengan jarak tempuh yang cukup berbagai macam barang indutsri, perabotan rumah tangga, alat berat, barang elektronik, dan berbagai jenis barang yang lainnya akan sangat terbantu dengan adanya jasa pengiriman barang yang tentunya proses pengirimannya pun harus dilakukan sesuai dengan tata cara yang telah barang dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai jenis jalur, baik itu melalui jalur darat, laut, maupun proses pengiriman barang dapat berjalan dengan lancar, maka sebaiknya pengirim barang mampu mematuhi segala prosedur yang telah ditetapkan dalam oleh perusahaan pengiriman barang yang pengiriman barang ditetapkan dengan tujuan untuk memperlancar proses pengiriman barang agar tidak terjadi hal yang tidak prosedur telah dilakukan dengan benar, maka hal ini dapat mencegah terjadinya hal-hal yang dapat merugikan baik pengiriman maupun perusahaan ekspedisi itu melakukan perjanjian pengiriman, pengirim barang harus melengkapi dokumen-dokumen seperti foto copy KTP, NPWP, serta ini berfungsi untuk mempermudah proses komunikasi jika terdapat beberapa hal yang diperlukan dengan cepat pada saat itu, dokumen-dokumen tersebut juga bertujuan untuk kelancaran pengiriman dan mempermudah komunikasi jika ada hal-hal yang diperlukan dan mempercepat pembuatan Bill of Lading. Untuk pembuatan Bill of Lading diperlukan fixed SI yang mencantumkan data-data muatan yang akan dikapalkan menyebutkan dengan jelas nama shipper, consignee, notify Party, commodity, jumlah package dalam container, no container/seal, term of shipment.Selain itu, pengirim harus menjelaskan secara rinci jenis barang serta berat muatan barang yang akan ini bertujuan untuk menentukan container empty yang sesuai dengan barang yang akan dikirimPenerimaan Serta Pemeriksaan Container EmptyContainer empty yang digunakan harus sesuai dengan jenis barang yang akan jasa pengiriman barang akan memiliki container empty untuk pengirim, dan selanjutnya pengirim berhak untuk memeriksa apakanh container tersebut layak untuk digunakan untuk mengirim berhak menolak container yang diberikan jika dianggap kurang layak atau tidak sesuai dengan kondisi penggantian container yang sesuai tidak dipungut bila container yang sudah disetujui/diterima oleh pihak pengirim barang dikembalikan, atau ditukar dengan container lain, maka pengembalian container dikenakan biaya lift on dan lift off pihak pengirim barang menyetujui, maka container dianggap dalam keadaan laik dan hasil pemeriksaan kondisi container ini dituangkan ke dalam EIR Equipment Interchange Receipt pengambilan container empty sebagai dokumen bukti serah terima container kerusakan container yang terjadi & tidak tercatat di EIR pengambilan container empty menjadi tanggung jawab Berat Maksimum Isi ContainerYang akan digunakan Prosedur pengiriman barang selanjutnya ialah menentukan berat maksimal isi melalukan pengiriman, penyedia jasa pengiriman barang akan menjelaskan berat maksimum container yang akan digunakan untuk ukuran, container dibedakan menjadi container 20ft, 40ft, 40HC ft dan 45 ft. sedangkan berdasarkan jenis cargo muatan dikenal dengan dry, reefer, dan special dengan payload Bisa memuat sampai metrik – baik yang standard 8’6″ and maupun 9’6″ high cube – dengan payload sampai metrik – dengan ukuran 9’6″ high cube – dengan total kapasitas 86 meter Untuk Barang-Barang yang Mudah Rusak Pengiriman barang yang mudah rusak seperti misalnya buah-buahan, sayuran, telur, dan lain sebagainya yang telah distuffing dalam general purpose purpose container atau peti kemas adalah sebuah media penyimpanan yang digunakan dalam proses pemindahan kemas juga bisa disebut sebagai gudang yang berbahan baja. Peti kemas digunakan untuk menyimpan barang dan dapat diangkut dengan moda transportasi air, darat maupun bukan merupakan tanggung jawab penyedia jasa apabila terjadi kerusakan akibat keterlanbatan moda transportasi pengiriman kapal atau yang memiliki potensi kondensasi hendaknya tidak diletakkan di dalam container dengan keadaan barang tidak mencapai atap container, sehingga terdapat ventilasi pada saat Untuk Pengiriman Benda CairPaket Barang Cair Seringkali hanya barang berbentuk padat saja yang dapat diangkut oleh jasa perngiriman paket melainkan cair orang mengungkapkan jika cukup sulit mencari jasa pengiriman paket cairan di Indonesia karena banyak mengandung beberapa alasannya sebagai berikutMudah sekali tumpah terlebih lagi jika ada goncangan selama pengiriman dalam hal packing atau pengemasan karena harus memastikan agar bahan tersebut tidak tumbah, merembes atau cairan sifatnya juga mudah pecah jika menggunakan wadah menguap bahkan sampai menyebabkan ledakan dan mengandung bahan kimia tertentu maka baunya menyengat sehingga mengganggu orang kata lain, melakukan pengiriman barang cair menimbulkan banyak masalah dan resiko yang bisa mengakibatkan itu, benda cair ini harus dimasukkan dalam sebuah benda cair yang terdapat dalam tanki ini harus di las dengan container yang akan ini berfungsi untuk menjamin keamanan barang pada saat proses pengiriman. Pengiriman barang yang dilakukan sesuai prosedur yang telah ditetapkan dapat menjamin keselamatan barang, serta mencegah terjadinya kerusakan barang saat proses adalah kompensasi yang dibayarkan oleh penerima barang kepada pelayaran sebagai denda atas keterlambatan stripping container yang sudah melampaui batas waktu free time yang juga free time demurrage. Ini dihitung mulai dari kapal selesai bongkar selesai bongkar sama dengan hari pertama sampai dengan selesai stripping dan container kembali ke CY/ waktu free time diberikan adalah 5 hari terdapat kondisi setelah stripping container digunakan kembali oleh shipper untuk angkut barang selanjutnya, maka Diperbolehkan asalkan shipper & consignee sama dan prosesnya diinformasikan ke Pelayaran melalui proses booking kembali pengambilan RO.Kita tidak bertanggungjawab terhadap kondisi container dan terdapat kerusakan terhadap container maka consignee terakhir yang bertanggungjawab terhadap M&R recovery cost. .